Buku Baru : Krisis Lingkungan: Nafkah Pedesaan dan Tata Kelola Sumber Daya Alam

Krisis lingkungan menjadi tantangan besar bagi masyarakat di seluruh dunia. Salah satu bentuk krisis lingkungan yang dirasakan oleh seluruh masyarakat di dunia adalah perubahan iklim. Perubahan iklim ini disebabkan oleh berbagai aktivitas produksi dan konsumsi yang dilakukan oleh manusia yang tidak mempertimbangkan dampak- dampak lingkungan. Berbagai dampak yang ditimbulkan oleh perubahan iklim yaitu banjir, kekeringan, dan banjir rob. Perubahan iklim ini mengancam mengancam sistem penghidupan masyarakat. Keterpurukan individu maupun rumah tangga akibat perubahan iklim, membuat individu maupun rumah tangga untuk mengatur strategi penghidupannya melalui beragam adaptasi dan pemaksimalan modal yang dimiliki. Oleh karena itu, dibutuhkan tata kelola sumber daya alam yang baik dalam merespons adanya krisis lingkungan.

Tata kelola sumber daya alam yang baik, dilakukan dengan mengintegrasikan keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan, sehingga dapat terwujud pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan. Tata kelola sumber daya alam menjadi basis pengelolaan, pengawasan, dan penindakan, dengan masyarakat sebagai aktor utama dalam pengelolaan. Tata kelola sumber daya alam tidak hanya bergantung pada masyarakat saja, tetapi diperlukan sinergi antara pemangku kebijakan, pemerintahan, lembaga swadaya masyarakat, dan swasta. Dengan begitu, tata kelola sumber daya alam dapat menciptakan keadilan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan yang dapat dinikmati oleh generasi mendatang.


Judul buku:Krisis Lingkungan: Nafkah Pedesaan dan Tata Kelola Sumber Daya Alam
Penulis:Rizka Amalia dkk.
Kategori:Ilmu Pertanian
Tahun terbit:2024
Jumlah halaman:i-xiii + 128 hlm
Dimensi buku:15.5 x 23.5 cm
Berat:250 gram
Warna halaman isi:Hitam putih & warna
ISBN elektronik:
Tautan pembelian:

Admin Sosmed UB Press
Admin Sosmed UB Press
Articles: 454