UB Press and Perpusnas RI Held Socialization about UU no.4 tahun 1990

1

Figure 1. Deputy of Library Material RI, Dra.  Welmin Ariningsih, M.Lib, was giving an explanation of Law No. 4 of 1990

UB Press in cooperation with the National Library of Indonesia (Perpustakaan Nasional-Perpusnas) held socialization Act (Act) No. 4 of the 1990 deposit printed and recorded work, on the 8th floor of UB Rectorate building on Monday (11.24.14 ). The event was opened by Vice Rector, Prof. Dr Bambang Suharto was attended by representatives of the Association of Universities Indonesian Publishers (APPTI) in East Java, Malang city library, central library UB and publishing institutions of faculties in UB.

2

Figure 2. Participants Socialization of Law No. 4 of 1990

“Following Rector Decree where each lecturer should publish his own book, which is air-ISBN, the commercial nature and to faculty get credit score so the need for us to inform you because now in Indonesia each university has its own university pressnya incorporated in APPTI. Therefore Perpusnas to socialize, not just to the commercial publisher but also a publisher that is in college, “said Dra. Welmin Ariningsih, M.Lib who is Deputy of Library Material RI.

Act No. 4 of 1990 itself states that given the important role of works printed and recorded as supporting the development of education, research, science and technology development and dissemination of information; it needs to be implemented for the preservation of printed works construction and the recorded works by obliging to each publisher and recording to submit several pieces of paper and printing paper in order of recording is stored in the National Library and Regional Library, so it can be best utilized by the community. Act No. 4 of 1990 was prepared in an effort to collect, preserve and realize the collection of printed and recorded nationally (ajm).

1

Gambar 1. Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka Perpusnas RI, Dra. Welmin Sunyi Ariningsih, M.Lib, sedang memberikan penjelasan tentang UU no.4 tahun 1990

UB Press bekerjasama dengan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) mengadakan acara Sosialisasi Undang-undang (UU) no.4 tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam, di lantai 8 Gedung Rektorat Universitas Brawijaya pada hari Senin (24/11/14). Acara yang dibuka oleh Pembantu Rektor I UB, Prof. Dr. Bambang Suharto ini dihadiri oleh perwakilan dari Asosiasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI) se-Jawa Timur, perpustakaan kota Malang, perpustakaan pusat UB dan lembaga penerbitan dari fakultas-fakultas yang ada di Universitas Brawijaya.

2

Gambar 2. Peserta Sosialisasi UU no.4 tahun 1990

“Mengikuti SK Rektor dimana setiap dosen harus menerbitkan bukunya sendiri, yang ber-ISBN, yang sifatnya komersial dan untuk dosen mendapat angka kredit makanya perlunya kita informasikan karena sekarang di Indonesia masing-masing universitas punya university pressnya sendiri yang tergabung dalam APPTI. Maka dari itu Perpusnas melakukan sosialisasi, tidak hanya ke penerbit komersial tetapi juga penerbit yang ada di perguruan tinggi,” papar Dra. Welmin Sunyi Ariningsih, M.Lib yang merupakan Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka Perpusnas RI.

UU nomor 4 tahun 1990 sendiri menyatakan bahwa mengingat pentingnya peranan karya cetak dan karya rekam sebagai penunjang pembangunan pendidikan, penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta penyebaran informasi; maka perlu dilaksanakan pembinaan demi pelestarian karya cetak dan karya rekam tersebut dengan mewajibkan kepada setiap penerbit dan pengusaha rekaman untuk menyerahkan beberapa buah karya cetak dan karya rekamnya guna disimpan di Perpustakaan Nasional dan Perpustakaan Daerah, sehingga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. UU nomor 4 tahun 1990 ini disusun dalam usaha menghimpun, melestarikan dan mewujudkan koleksi karya cetak dan karya rekam secara nasional (ajm).

 

Admin Sosmed UB Press
Admin Sosmed UB Press
Articles: 452

Leave a Reply