Buku Baru: Reumatologi pada Lansia

Buku ini membahas mengenai reumatologi pada lansia. Lansia memiliki resiko penyakit reumatologi lebih tinggi daripada kategori usia yang lain. Semakin tua, imunitas pada seseorang semakin rendah. Hal ini dipautkan dengan kondisi autoimun, osteoporosis, dan penyakit rematik lainnya. Adanya faktor-faktor resiko seperti halnya jenis aktivitas, jenis kelamin, konsumsi obat-obatan, serta penyakit penyerta memberikan dampak terhadap penurunan kepadatan tulang (BMD) pada lansia. Semakin tahun, grafik pertumbuhan prevalensi penyakit rematik pada lansia semakin meningkat. Tingkat kesakitan, kecacatan, hingga resiko kematian yang diakibatkan oleh penyakit rematik pada lansia semakin tinggi. Untuk menurunkan resiko-resiko tersebut, diperlukan upaya berupa pemahaman pada lansia, tenaga kesehatan mengenai penyakit rematik pada lansia. Tidak bisa dipungkiri, bahwa dibutuhkan langkah kerja sama antardisiplin supaya treatment yang dilakukan berhasil sehingga mampu membantu meningkatkan kualitas lansia dalam kehidupan sehari-hari.